Inovasi energi listrik
terbarukan sedang gencar-gencarnya di kembangkan. Salah satu inovasi karya
mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) ini contohnya. Mereka
membuat sebuah Sepeda yang dapat menghasilkan listrik. Bagaimana Bentuknya?
Mereka adalah Dennys Al’Fath, I Made Agus Adi
Wirawan, Ivan Taufik Akbar Pradhana, Naufal Nugrahandhita, dan Ni Putu Rika
Puspita Dewi yang berhasil membuat sepeda penghasil listrik dengan nama Electric Eco Bike (E2-Bike) .
Dennys yang mewakili rekannya dalam
presentasi menerangkan bahwa karya mereka dilatarbelakangi oleh kebutuhan
listrik yang meningkat akhir-akhir ini. Kebutuhan energi terbesar saat ini
adalah untuk melakukan pengisian ulang (charging)
pada baterai handphone. Selain itu
peningkatan kebutuhan energi listrik ini juga tidak diikuti dengan bertambahnya
jenis alternatif energi terbarukan yang dapat digunakan untuk mengurangi
penggunaan listrik dari Pembangkit Listrik Negara (PLN). Seperti dikutip di
www.Its.ac.id (8/10/15).
Di sesi presentasinya Dennys menjelaskan
hasil karya dia dan rekannya tersebut di depan juri. Mereka menjelaskan mengenai cara kerja dan
kelebihan karya yang mereka buat.
Dennys dan rekannya menggunakan dinamo sepeda
kayuh yang dirangkaikan dengan komponen pendukungnya. Pada velg roda sepeda,
mereka tempatkan beberapa keping komponen. Sedangkan beberapa kumparan mereka
tempatkan di balik kiri dan kanan roda sepeda. Dengan begitu komponen yang
saling terintegrasi akan menghasilkan listrik.
“Dengan konsep tersebut, kumparan akan terinduksi energi magnet dan akan menghasilkan listrik”, jelas Dennys.
Untuk menghasilkan listrik seseorang harus
mengayuh sepeda dengan kecepatan minimal 92 rpm atau setara dengan 11 km/jam. Sementara
itu, kecepatan rata-rata seseorang bersepeda 14 km/jam sehingga alat ini dapat
digunakan dengan baik untuk pengisian baterai handpone.
“Pengendara tidak perlu ngebut hanya untuk mengisi baterai handpone”, jawab Dennys atas pertanyaan juri.
Saat listrik dihasilkan, listrik akan
ditampung pada sebuah baterai yang terpasang di badan sepeda. Baterai yang
mereka gunakan sesuai dengan standar sistem saving
energy sehingga tidak merusak handpone saat melakukan pengisian baterai.
Diakhir waktunya presentasi Dennys mengajak
seluruh masyarakat untuk menggunakan energi alternatif. (Lihat Video)
“Mari menggunakan energi secara bijak, Bike adalah solusinya.”, Ajak Dennys seraya menutup sesi presentasinya.
Inovasi Mahasiswa ITS, Sepeda Penghasil Listrik
4/
5
Oleh
Unknown